Kecelakaan yang melibatkan penggunaan forklift di area gudang adalah masalah serius yang dapat menyebabkan cedera serius bahkan kematian, serta kerusakan pada properti. Berikut adalah beberapa penyebab umum kecelakaan forklift di area gudang:
- Kurangnya Pelatihan: Operator forklift yang tidak terlatih atau tidak memiliki pemahaman yang cukup tentang pengoperasian yang aman dapat menyebabkan kecelakaan. Pelatihan yang tepat diperlukan untuk mengajarkan operator tentang pengoperasian forklift dengan aman, termasuk aturan lalu lintas di area gudang dan teknik pengangkatan yang benar.
- Kelebihan Kecepatan: Mengemudi forklift terlalu cepat di area gudang yang ramai dapat menyebabkan tabrakan dengan orang, barang, atau struktur. Operator harus mematuhi batas kecepatan yang ditetapkan dan selalu mengemudi dengan kecepatan yang aman, terutama di sudut-sudut tajam atau area dengan visibilitas terbatas.
- Kondisi Gudang yang Buruk: Gudang yang tidak teratur, gelap, atau memiliki lantai yang tidak rata dapat meningkatkan risiko kecelakaan. Hal ini dapat menyebabkan forklift terguling, tergelincir, atau menabrak barang atau struktur lainnya. Penting untuk menjaga kebersihan, pencahayaan yang memadai, dan infrastruktur yang baik di area gudang.
- Ketidakpatuhan terhadap Prosedur Keselamatan: Kurangnya kepatuhan terhadap prosedur keselamatan, seperti tidak menggunakan sabuk pengaman, mengangkut beban melebihi kapasitas yang diperbolehkan, atau mengelewati batas keamanan, dapat menyebabkan kecelakaan serius.
- Kecelakaan saat Mengangkat atau Menurunkan Barang: Salah dalam mengangkat atau menurunkan barang dengan forklift dapat menyebabkan barang jatuh, menimpa operator, atau menyebabkan kerusakan pada barang dan lingkungan sekitarnya. Operator harus dilatih dengan baik dalam teknik pengangkatan yang aman dan harus mematuhi pedoman pengangkatan yang diberikan oleh produsen forklift.
- Kurangnya Komunikasi: Kurangnya komunikasi antara operator forklift dan pekerja lain di area gudang dapat menyebabkan kecelakaan. Penting untuk memiliki komunikasi yang jelas dan efektif antara operator forklift, pekerja yang berada di area gudang, dan pengawas.
Untuk mencegah kecelakaan forklift di area gudang, penting untuk mengidentifikasi faktor risiko potensial dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang sesuai, seperti pelatihan operator yang tepat, pemeliharaan forklift yang teratur, pemantauan kondisi area gudang, dan menerapkan prosedur keselamatan yang ketat.
Kecepatan berlebih merupakan risiko kecelakaan yang sama besarnya dalam lalu lintas truk forklift seperti halnya dalam lalu lintas jalan raya. Hal ini khususnya terjadi di ruang produksi dan gudang, karena kendaraan sering kali beroperasi dalam kondisi terbatas dengan banyak karyawan yang berpindah-pindah pada waktu yang bersamaan. Hal ini kemudian terlambat terlihat, karena penglihatan sering terganggu oleh mesin atau rak, dinding atau kolom. Oleh karena itu, pengembangan truk forklift dihadapkan pada tantangan untuk menggabungkan persyaratan keselamatan dan ekonomi secara optimal.
SpeedAssist: Keamanan dengan kapasitas penanganan tinggi
Produsen truk forklift yang fokus pada tugas ini adalah Linde Material Handling GmbH, perusahaan milik KION Group. Linde Material Handling adalah salah satu produsen truk forklift dan perangkat teknologi penyimpanan terkemuka di dunia serta pemimpin pasar di Eropa.
Banyak pelanggan menginginkan solusi yang tidak bergantung pada keputusan individu pengemudi. Jennifer Skarabisch, yang bertanggung jawab atas teknik kelistrikan di departemen forklift dan truk industri di Linde Material Handling, dan rekannya Michael Fuchs, manajer produk Suku Cadang di departemen Layanan Pelanggan di Linde Material Handling, terus menyelidiki masalah ini dan mengembangkan SpeedAssist, yang mengurangi kecepatan maksimum di area dalam ruangan secara otomatis.
Pengurangan kecepatan maksimum secara otomatis di area dalam ruangan membuat pelanggan tidak perlu melakukan perubahan apa pun pada infrastruktur yang ada. Truk forklift sendiri harus memberikan solusinya. Pilihan yang jelas adalah truk forklift mendeteksi atap aula dengan sensor.Sensor radar QT50 memenuhi semua kriteria
Kriteria proses pemilihan mencakup jangkauan yang luas, dengan dimensi yang ringkas dan desain yang kokoh, karena sensor digunakan di luar ruangan dan terkadang terkena getaran tinggi termasuk guncangan. Pengujian internal kami untuk kriteria ini menemukan bahwa sensor radar dari portofolio Turck memberikan hasil terbaik: Sensor radar QT50 yang dikembangkan oleh mitra Turck, Banner Engineering.
Deteksi atap aula hingga ketinggian 24 meter
Sensor SpeedAssist mendeteksi atap aula hingga ketinggian 24 meter. Ini menunjukkan kepada pengontrol melalui keluaran peralihan apakah atap telah terdeteksi. Pengontrol kemudian secara perlahan memperlambat kecepatan yang digerakkan atau memungkinkan kecepatan maksimum yang lebih tinggi di area luar ruangan. Insinyur kelistrikan Skarabisch menyoroti kemampuan sensor yang mudah disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan sebagai salah satu fitur positifnya.
